Aqilahnews.com, Jakarta – Menurunnya angka kelahiran di Korea Selatan ditandai dengan beberapa hal. Salah satunya adalah penjualan kereta dorong hewan peliharaan telah melampaui stroller bayi untuk pertama kalinya pada tahun ini, menurut Gmarket, operator platform e-commerce.
Dikutip dari The Korea Times, Selasa, 26 Desember 2023, data yang dirilis pada Minggu, 24 Desember 2023 menunjukkan bahwa 43 persen dari total jumlah kereta dorong bayi yang dijual di platform tersebut selama tiga kuartal pertama tahun ini adalah untuk bayi manusia. Sedangkan 57 persen sisanya adalah kereta dorong yang dirancang untuk hewan, terutama anjing dan kucing.
Rasio penjualan kereta dorong bayi terhadap total kereta dorong terus menurun dari 67 persen pada 2021 dan 64 persen pada 2020 menjadi 43 persen pada tahun ini. Itu berarti rasio kereta dorong hewan peliharaan terus meningkat dari 33 persen pada 2021 menjadi 36 persen pada 2022 dan 57 persen tahun ini.
Angka penjualan menunjukkan tren yang konsisten dalam beberapa tahun terakhir, kata seorang pejabat Gmarket. Pihaknya menambahkan bahwa perusahaan mungkin memerlukan analisis mendalam untuk mengetahui mengapa penurunan penjualan stroller bayi sangat tajam pada 2023.
Yang jelas adalah bahwa angka-angka tersebut mencerminkan beberapa tren yang meningkat. Sebut saja rendahnya jumlah bayi baru lahir di Negeri Ginseng dan meningkatnya jumlah orang yang hidup dengan hewan peliharaan.
Menurut Statistics Korea, tingkat kesuburan total –jumlah rata-rata anak yang akan dilahirkan per perempuan– adalah 0,78 pada 2022, jadi yang terendah di dunia. Angka tersebut diperkirakan akan turun lebih jauh lagi.