Fore Coffee menyajikan rangkaian minuman unggulan yang telah menjadi favorit di kalangan penikmat kopi di Indonesia, seperti Gula Aren Latte, Pandan Oat Latte, dan Butterscotch Sea Salt Latte, dengan harga mulai dari 4,5 dolar Singapura atau sekitar Rp51 ribu.
Menu-menu ini diperbarui karena disesuaikan dengan preferensi rasa masyarakat Singapura melalui serangkaian FGD (Flavor Group Discussion) yang juga mengadopsi standar nutrisi sebagai pedoman dalam menyusun resep. Tujuannya tidak hanya memberikan pengalaman rasa yang nikmat, tetapi juga memperhatikan kesehatan.
Gerai Fore Coffee juga menerapkan standar yang telah ditetapkan untuk gerai di Indonesia, yakni dibangun dari 430 kilogram gelas plastik bekas Fore yang didaur ulang. Gerai ini tidak hanya menciptakan lingkungan yang berkelanjutan tetapi juga secara aktif mempromosikan budaya kopi Indonesia melalui pojok edukasi khusus dan penawaran budaya kopi Indonesia yang beragam.
Untuk memberikan pengalaman istimewa bagi pelanggannya, Fore Coffee juga memberikan penawaran khusus untuk pengguna pertama aplikasi Fore Coffee di Singapura, dengan harga khusus Rp34 ribu untuk pembelian cangkir pertama. Data dari Fore Coffee Singapore mencatat bahwa terjual hampir 3.000 cup kopi, dengan produk terlaris adalah Gula Aren Latte, Pandan Oat Latte, dan Butterscotch Sea Salt Latte.
“Kami menjalankan prinsip keberlanjutan dalam ekspansi kami dan mengelola operasional gerai internasional. Kami memiliki visi untuk memperkenalkan budaya kopi Indonesia ke panggung global,” ungkap Vico.