Aqilahnews.com, Jakarta – Ajang modest fesyen terbesar di Tanah Air, Indonesia International Modest Fashion Festival (IN2MF) siap digelar di Jakarta Convention Center (JCC) pada 25–29 Oktober 2023. Gelaran yang diselenggarakan Bank Indonesia bersama dengan Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah, serta Indonesian Fashion Chamber (IFC) itu diperuntukan sebagai rujukan bagi industri modest fashion dunia.
IN2MF menjadi bagian dari Indonesia Sharia Economic Festival, platform kolaborasi seluruh stakeholder ekonomi dan keuangan syariah termasuk modest fashion dari seluruh dunia. “Sebanyak 200 lebih brand akan hadir di exhibition, jadi bukan hanya fashion show saja,” ungkap Ketua Nasional Indonesian Fashion Chamber (IFC), Ali Charisma saat Kick Off IN2MF di Hotel Tribata Dharmawangsa pada Jumat (13/10/2023).
Ratusan desainer serta brand akan tampil mempresentasikan karyanya serta ikut andil untuk menarik para pembeli. Beberapa di antaranya Moestaram, Kami, Jenna & Kaia, Aleza, Nadjani, Hijab Chic, Wearing Klamby, Zetta Prive, Khanaan, Ayu Dyah Andari, Kursien Karzai, Dian Pelangi, ETU, ASK by Asky Febrianty, Itang Yunasz, Jeny Tjahyawati, Novita Yunus, Islamic Fashion Institut, hingga Ansellmaputri .
Ali berujar bahwa dari jumlah desainer modest saja, Indonesia sudah bisa dikatakan sebagai pusat fesyen modest dunia. “Secara kasat mata saja tidak perlu ditanya dan dari segi kreativitas, negara mana yang concern dengan wastra dan home made,” sebutnya.
Namun, bagaimana produk Indonesia dibeli oleh konsumen global adalah beda cerita. Ia mengatakan para pelaku lokal masih memerlukan banyak dukungan. Hal itu menginisiasi IFC untuk memperkuat penyelenggaraan trade show dalam berbagai ajang yang terselenggara.